Tuesday, September 16, 2008

Lehman Brothers & Merril Lynch TKO

Tentunya kira sudah mendengar berita buruk tentang pernyataan bangkrut oleh ”Lehman Brother” dan diakuisisinya “Merril Lynch” sebagai dampak kegagalan mereka untuk memenuhi hutang2 jangka pendek mereka. Merril Lynch dibeli oleh Bank of America dengan harga yang murah padahal mereka adalah One of the Market Leader in Investment Banking. Kemudian, sebagai tambahan informasi bahwa Lehman Brothers sudah berdiri lebih dari 150 tahun. Jadi kurang bonafid ada kedua Institusi Keuangan tersebut. Toh collapse juga.

Ada pemikiran sedikit saja, toh terjadinya di Amerika...jauh man, toh Gue gak ada hubungan transaksi sama sekali dengan mereka dan tidak punya transaksi off shore di Amerika/Europe. Aman aman.

Ntar dulu, Gimana dengan kondisi keuangan Indonesia, BUMI yang punya potential rugi besar dalam transaksi dengan Herald, harga minyak yang turun mendadak, apakah ini berita baik/buruk. Harusnya baik ya.... Coba pikir dulu sebelum ngomong. Harga Premiun, LPG, Batubara untuk sementara tidak naik lagi jadi paling tidak selama 1 tahun Premium tetap di angka 6000. Jadi Biaya Rumah tangga dijamin tidak naik. Pikir lagi....

Harga saham2 di BEI turun drastis sampai hampir 40% dari nilai 2 bulan lalu. USD mencapai Rp 9450 / 1 dollar. Tingkat BI rate sudah naik dari 8% menjadi 9,25 dan ada kemungkinan untuk naik lagi. Pikir lagi...apa ini berdampak pada gue?
Ternyata ada lho dan significant, nilai saham gue di bursa melorot lebih dari 30%, bunga KPR gue naik dari 11% ke 14%. Berarti Nilai Kekayaan gue akan turun lebih dari 30%. Gimana nih, Kaya Raya belum kok udah turun 30% hihi.

Untung masih ada bisnis bersama Dini Shanti ya he he. Biaya operasional dbc network pastinya tidak berdampak besarkan karena ”water fountain or Streams of Income dari bisnis ini ternyata berbeda banget dengan yang ada di pasar keuangan. Streams of Income DBC ada pada Entrepreneurship & IT, yaitu Internet Marke.ting + M.L.M.
Thanks DBC Network.

Salam Antusias

Ali Indradjit

No comments: